Masa depan sudah di depan mata kita. Dan menjalani masa depan yang penuh tantangan bukanlah sesuatu yang mudah. Setidaknya kita harus memiliki tiga modalitas untuk mempersiapkan masa depan dengan baik. Tiga Modalitas itu adalah :
Pertama adalah Modal Ilmu. Tanpa ilmu, baik sebagai bangsa
maupun sebagai pribadi, kita tidak akan
bisa maju. Hanya mereka yang punya ilmu yang memiliki kehidupan dengan kualitas
yang tinggi. Syair masyhur Arab tentang ilmu mengatakan :
“Ta’allam! Fainnal ilma zainun liahlihi. Wa
fadhlun wa unwanun likulli mahamidi. Wa kun mustafiidan kulla yaumin ziyadatan
minal ilmi, wasbah fii bukhhuril fawaidi.
Belajarlah ! (nek wong jowo ngarani sinauo),
Sesungguhnya ilmu itu perhiasan bagi pemiliknya, dan ilmu itu bisa jadi
kelebihan serta jadi tanda-tanda bagi setiap hal yang terpuji. Dan setiap hari
hendaklah kamu berusaha agar bisa menambah ilmu, dan berenanglah di atas samudera
manfaat. “
Kedua adalah Modal Kesempurnaan Kepribadian. Pelatihan
semacam Emotional dan Spiritual Achievement (ESA) ini dapat berperan untuk
membentuk kepribadian. Di pelatihan ini tidak akan diajarkan teori relativitas Einstein
E=MC2 atau hukum ohm V=I.R. Tapi akan diajarkan bagaimana kita
mengasah kecerdasan emosional dan spiritual kita, dan menerapkannya dalam
kehidupan kita.
Ketiga adalah Modal Jejaring. Modalitas ini memungkinkan kita
untuk dapat bekerjasama dan bersinergi dengan pihak lain, sehingga kita bisa maju
lebih cepat. Karena kita tidak mungkin mengerjakan semuanya sendiri, sedangkan
ada pihak lain yang punya kelebihan dari kita.
Dengan memiliki tiga modalitas ini, maka kita dapat lebih
siap memasuki masa depan dan tentunya dengan sumber daya manusia yang mampu
bersaing dengan negara lain.
No comments:
Post a Comment