Wednesday, November 21, 2018

Hanya 9 Bulan, 500 Pembunuhan di Indonesia

Menangkap Hikmah - Dalam waktu 9 bulan, intensitas pembunuhan yang terjadi di Indonesia meningkat drastis. Penyebab yang paling dominan adalah karena tersinggung atau sakit hati. Seperti dilansir detikcom, menurut data kepolisian, hingga September 2018, ada sekitar 500 kasus pembunuhan yang di antaranya disebabkan oleh ketersinggungan.

"Sampai September kemarin, kasus pembunuhan sekitar 500, harus didalami dulu datanya," ucap Kepala Biiro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo saat dihubungi detikcom, Rabu (21/11/2018) malam.

Dari 500 kasus pembunuhan itu, Dedi masih belum memaparkan berapa banyak kasus pembunuhan yang disebabkan oleh sakit hati. Menurutnya, perlu ditinjau kembali apakah motif sakit hati atau tersinggung menjadi hal yang dominan. 

Dedi mengatakan pencegahan pembunuhan dengan motif sakit hati sulit untuk dihilangkan. Perlu pelibatan tokoh-tokoh selain dari Polri.

"Susah juga. Perlu pendekatan masyarakat bisa kendalikan emosi. Pendekatan agama, itu pendekatan efektif untuk pengendalian diri. Peran lingkungan, tokoh formal. Pendekatannya harus pendekatan agama," ucap Dedi.

Dalam dua minggu ini, terjadi dua kali pembunuhan atas dasar sakit hati. Polri pun akan menggerakkan Bina Masyarakat (Bimas) untuk terjun ke masyarakat guna mensosialisasi hidup rukun.

"Dari Bhabinkamtibmas, Kanit Bimas, Kasat Bimas akan banyak terjun ke RT/RW mensosialisasikan hidup rukun, tidak mudah terpancing emosi, dan mempererat tali silaturahmi," tuturnya.

Sumber berita : detik.com

No comments:




Website counter